agus joko pramono Fundamentals Explained

IDI's Board is made up of 10 associates from distinctive supreme audit establishments. Get to find out them better in our "Meet the Board" collection.

Ditemui usai menjalani tes wawancara, Agus mengaku digali terkait berbagai upaya yang akan dilakukannya ketika terpilih menjadi pimpinan KPK nantinya.

Untuk mengajukan permohonan informasi atau menyampaikan pengaduan silakan melakukan pendaftaran terlebih dahulu dengan klik tombol Daftar, atau jika sudah terdaftar, dapat langsung menuju ke halaman Login.

On pretty realistic conditions, many BPK teams have carried out particular IDI Packages as project teams, participants, facilitators and subject matter authorities and possess accordingly boosted unique and Expert competence. My situation on the IDI Board, I believe, aids encourage the SAI to achieve For brand spanking new institutional and personal milestones."

paling singkat telah 2 (dua) tahun meninggalkan jabatan sebagai pejabat di lingkungan pengelola keuangan negara; dan

Tina Toon menambahkan banyak kalangan gen z yang menyampaikan soal kesetaraan perempuan di bidang politik. Termasuk pentingnya perempuan di legislatif. Yang mana menurutnya ini memperlihatkan kalau muncul kesadaran itu.

“Hilangnya oposisi menjadi pertanda bahwa rezim Prabowo akan berjalan tanpa ada mekanisme Look at and balances. Itu berbahaya,” ujarnya.

Artikel bertopik biografi tokoh militer ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

Bukan hanya soal kabinet dan anggaran negara yang membengkak, Herdiansyah menyebut ketiadaan partai oposisi akan membuat pemerintahan Prabowo bergulir tanpa click here pengawasan.

Agus membantah keterkaitannya tersebut dan menegaskan tidak pernah ada pemeriksaan dan konfirmasi terhadap dirinya oleh PPATK.

This "Cited by" rely incorporates citations to the subsequent content articles in Scholar. The ones marked * might be different from your short article within the profile.

Mada berkata, perwakilan partai politik yang duduk di pemerintahan berpotensi besar memusatkan sumber daya negara untuk kepentingan kelompoknya. Situasi seperti ini, kata Mada, dikenal sebagai fenomena klientelisme.

“Prabowo sepertinya juga tidak berani membentuk koalisi design least profitable,” ujar Mada. Minimum amount winning merupakan terminologi yang merujuk koalisi partai yang menguasai 51% jumlah kursi legislatif.

“Memang di Filipina tetap ada nuansa akomodatif terhadap sebanyak mungkin pihak, tapi tidak semua pihak dimasukkan ke dalam pemerintahnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *